Cumen cerita, Menyibak hikmah, ngaji, serba serbi, syukur, keseharian, hiburan, mikir, kearsipan

Rabu, 18 September 2024

Arsiparis Kementerian ESDM Kompeten.

 


Satu dari empat kompetensi teknis yang dipersaratkan Keputusan Menpan dan RB SKJ.10/2022 tentang Standar Kompetensi JF Arsiparis yakni Pengelolaan Arsip Dinamis (PAD) segera kudapatkan melalui sertifikasi dari otoritas lembaga kearsipan nasional.

Semoga kedepan dapat meraih tiga kompetensi teknis arsiparis selanjutnya yakni pembinaan kearsipan, Pengelolaan arsip statis dan yang paling menarik bagiku adalah kompetensi pengelolaan dan penyajian arsip menjadi informasi.

Terimakasih kepada pengelola Kepegawaian di Kementerian ESDM dan Unit Kearsipan I nya yang memiliki perhatian terhadap sumber daya kearsipan. Berkat DIPA Kementerian ESDM dari alokasi PNBP, wajah kearsipan Sektor Energi akan mendekati standar melalui sertifikasi dan uji kompetensi JF Arsiparis.

Setidaknya perhelatan pembinaan arsiparis oleh Kementerian ESDM kerjasama dengan ANRI pada 18-20 September 2024 merupakan ini kali kedua sejak tahun 2019 yang saya ingat. Kala itu di Bogor, Wisma Bayu aku harus absen dan tidak dapat mengikuti

"Kode etik arsiparis internasional menyuratkan agar secara aktif berkomitmen atas peningkatan kompetensi terhadap pengelolaan kearsipan, ungkap Amika Hasraf, Direktur SDM Kearsipan dan Sertifikasi Arsip Nasional Republik Indonesia pada pembukaan uji kompetensi dan sertifikasi Pengelolaan Arsip Dinamis di Gedung Pusat Arsip Kementerian ESDM, Tangerang Selatan.

Beliau menambahkan bahwa Uji Kompetensi (Ukom) jabatan fungsional guna merespon perubahan global dalam pemenuhan standar disaat menduduki jabatan sesuai dengan jenjang tugasnya.Terlebih dengan issu Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE).

Akhirnya, berasa merenung agar harapan standar kompetensi kompetensi teknis yang dipegang oleh arsiparis dapat berkontribusi terhadap kinerja organisasi. Meski Kompetensi teknis masih harus dibarengi dengan kompetensi manajerial dan sosio kultural.

Rabu, 03 Juli 2024

Negeri Kayangan

Senin, 1 Juli 2024 - Provinsi Jawa Tengah, keindahan alam lereng merapi berpadu udara sejuk menusuk pori pori kaki. Sempat diresmikan oleh Presoden Megawati, dari prasasti yang terpampang di area akses masuk. Ketep Pas, obyek wisata di kabupaten Magelang menjadi view Lereng Merapi selain kaliurang.

Desiminasi informasi melalui ruang theater yang menampilkan dokumenter bebatuan Merapi latusan tahun 1950 an dan 1960 an. Film yang dirilis pada tahun 2001 dari hasil kerjasama Pemprov Jateng dan Direktorat Jenderal Geologi, Departemen Energi dan Sumberdaya Mineral menjadi arsip bergambar bentuk video berisikan keindahan gunung yang masih belum diperbaharui.

Ketiga Anaku nampak menikmati liburan sekolahnya, terlebih tak jauh dari ketep pas, terbentang negeri kahyangan

Selasa, 11 Juni 2024

Kamis, 18 April 2024

Warung Mie Ayam dan Harapan di tengah Hujan


Warung mie ayam menjadi tempat berteduh dikala perjalanan pulang kantor terguyur derasnya air hujan. Pagi tadi diingatkan istri tuk bawa mantel, namun aku tak mengindahkannya. Alhasil, harus menunggu selesai hujan yang biasanya tidak lebih dari satu jam.

Gorong gorong itu sudah tak mampu menampung derasnya hujan menjadikan jalan kahfi satu depan alfa midi ini terlihat seperti kali. Volume air yang begitu banyak itu menuju ke dataran rendah melalui pinggiran jalan.

Semangkuk Mie ayam telah masuk ke lambungku. Kebetulan sehari berada di kantor, tidak ada makan siang. Aku harus bersabar sedikit menunggu di warung mie ayam ini sampai hujan reda. inilah warung mie ayam kesekian yang aku singgahi seperjalanan pulang kantor.

Belasan taun mengabdi pada instansi pemerintah telah mengangkat derajat ekonomi. Meski demikian, aku tersadar untuk tak jauh menuai rejeki yang telah ditakdirkan. Hanya sampai pada batasan cukup untuk bertahan hidup dan membiayai anak anaku sampai selesai kuliah Sarjana.

Itulah harapan di Warung Mie Ayam.

Senin, 15 April 2024

Pantai Parang Tritis


Kehebatan wisata pantai yang aku kenal puluhan tahun lalu, tak lekang oleh waktu. Pantai di dekat makam Syeh Bela Belu, masih ramai dikunjungi oleh wisatawan. Ombak nan mempersona dan mitos Nyi Roro Kidul menjadi arena bermain pagi hari.

Lebaran ketiga 1445 Hijriyah, aku membersamai ketiga anaku bermain adrenalin pasir pantai dan gulungan ombak. Tak lupa untuk menjaja foto bersama meski hati dongkol karena merasa diintimidasi oleh harga sewa bagdrop bertuliskan "Pantai Parang Tritis.

Catatan kecilku di taun 2024 adalah begitu banyak sampah yang mendekati bibir pantai. Sampah kemasan makanan telah menjamur bahkan tidak mampi dibersihkan secara tunai oleh petugas kebersihan.

Penjaja tikar sejam atau dua jam 20 ribu tanpa payung menjadi pelengkap fasilitas dimana WC dan Kamar Mandi naik menjadi 5 ribu per orang disaat musim liburan dan lebaran.

Akhirnya, hampir rutin taunan menyanbangi pantai selatan. Gunung, Pegunungan, dan Laut menjadi obyek wisata alam di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sabtu, 13 April 2024

Tebing Brexi


Lepas sholat berjamaah subuh di Masjid Agung Kabupaten Sleman di penghujung ramadhan, aku mengajak anak anak mengunjungi Wisata Tebing di bukit prambanan. Berlokasi di atas keraton Ratu Boko, Tebing yang infonya bekas daerah penambangan tradisional berubah menjadi lokasi wisata.

Dana keistimewaan dari negara pun mendarat guna mempercantik lokasi demi mingkatkan pendapatan daerah. lokasi konser musik, tempat ngopi, sampai dengan homestay telah mewarnai tebing brexi. pun spot foto yang dilengkapi dengan dekorasi sebagai latar belakang foto.

Ketiga anaku ditemani oleh kakung nya yang memang pernah mengunjungi lokasi wisata tersebut. Wisata yang mengasah fisik dengan menaiki tangga dan berjalan itu menjadi pengisi sebelum malam takbiran 1445 Hijriyah

Kamis, 11 April 2024

Keraton Ratu Boko


Nasywa menyebut Keraton Ratu Boko setelah selesai berburu data wisata melalui gawainya. Penghujung Ramadhan 1445 Hijriyah, ajakan anak anak menyeret kakungnya untuk mendatangi obyek wisata di Yogyakarta. Nasywa mendapati keraton di masa 900 tahun yang lalu pada hari Selasa 9 April 2024 yang berada Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman Yogyakarta.

Disebut dengan keraton, meski kini tinggal petilasan bebatuan seiring hukum alam dan kehidupan manusia menjadi hal yang terus berpadu. Kota Budaya Yogyakarta memiliki peninggalan mahakarya agung beratus tahun lamanya. Keganasan alam dengan gunung merapi telah menghancurkan peradaban salah satunya Keraton Ratu Boko.

Tiket masuk untuk anak 20 ribu dan dewasa 40 ribu dibawah pengelolaan Badan Usaha Wisata Indonesia itu mempercantik kawasan agar layak dikunjungi. Tempat wisata yang bukan hanya menjual informasi legenda namun hektaran luas tanah dan bangunan telah menyerap ratusan tenaga kerja.

Bagi ara pengunjung yang berminat, kehadiran tour guide akan melengkapi wisata informasi masa lalu. Pengunjung perlu mempersiapkan fisik yang cukup siap dikarenakan lokasi candi yang berada diatas bukit dengan anak tangga dan jarak per bangunan yang memakan tenaga untuk berjalan.

semoga kedepan ada inovasi berupa kereta listrik atau kereta bertenaga matahari sehingga pengunjung dapat dimanjakan untuk menyaksikan petilasan keraton ratu boko

Lebaran I 1445

Lebaran pertama adalah hari dimana aku sholat ied di sucen, tempat dimana aku dibesarkan. setelah mengunjungi makam almarhum ibu, aku pun langsung bergerak mendatangi keluarga ibu dan saudara bapak. lanjut, aku bergerak menuju villa mertua indah.

Sedikit cerita silsilah keluarga menjadi bahan untuk Nasywa mengenal anggota keluarga. Malam pasca belanja peralatan tulis di Sleman City Hall, 38 orang dari keluarga almarhum ibu dan 36 orang anggota keluarga dari bapak berhasil diidentifikasi nama namanya oleh Nasywa.

Jepretan gambar di rumah lek amat meninggalkan memori sekilas tentang keterhubungan saudara dengan seketurunan dari mbah harto wiyono.

Mbah Harto Wiyono memiliki 5 anak yakni Saudah, Romilah, Amat Djaelani, Siti Aisyah, dan Siti Fatiyatun. Cucu dari anak pertama terdiri dari Agung, Mamat, dan Nina. Aku berada di generasi cucu dari anak kedua, Almarhum Ibu cerita Romilah. aku bersama adiku ari telah menjadi cucu yang menghasilkan buyut 5 orang.

Nayla, Nasywa, Dipta, Rara dan Chika menjadi buyut Mbah Harto dengan tambahan lim orang dari mbokdhe Saudah. ada anak balita yang berada di garia cucu yakni wegig dan wafidh.

Cerita diatas adalah rangkaian kata untuk menggambarkan kehadian lebaran pertamaku di kampung halaman. Masih terdapat silsilah keluarga bapak yang dibuat oleh Nasywa. dimana mbah adi utomo sebagai keluarga jalur bapak mempunyai lima anak.

Wahono, Taryono, Supreh, Supriyanto, dan Slamet membawa cucu berjumlah sembilan orang. Nurul dan Ari, kemudian Agus, Anto, Aris dan Nita, lanjut ke Yanto dan Uni, halifah dan dua anak yang aku lupa namanya dari lek Slamet.

Berakhirlah hari pertama lebaran dengan setengah hari di Sucen dan lanjut ke tengah berikutnya di Jabung dengan menyambut tamu keluarga mertua.